Jumat, 10 Agustus 2012

Mencintaimu sampai mati

Adinda Tercintaku
Aku hanya bisa tersenyum ketir ketika mendengar semua sumpah serapahmu. Aku hanya bisa terdiam kala kau menyumpahiku dengan segudang kata-kata pedas yang tak pernah kudengar sebelumnya.
Aku tak menyangka kau begitu

Pertemuan kita sangatlah indah, kenapa kita harus akhiri dengan sebuah kebencian yang mendalam???
sedikitpun aku tak pernah mngumabar kebencian terhadapmu. Aku tahu semua yang aku lakukan mungkin tidak berknan di hati kamu. Aku sadari yang kamu mau bukan lah apa yang aku mau. tapi, tidakkah kamu sadari bahwa apa yang aku lakukan semata-mata hanya untuk kebaikan kamu. dan tak ada sedikitpun dalam benakku untuk menyakiti bahkan untuk membuatmu terpuruk. Yang aku mau hanyalah melihatmu bahagia sampai mati.

Nurcahya  adikku,....sebenci apapun kamu padaku itu tak akan merubah perasaan sayangku padamu. aku tahu siapa kamu sebenarnya. Aku tahu kamu mungkin sedang dalam emosi yag membuncah kala itu, sehingga tidak bisa mengontrol kemarahanmu dan menyumpahiku sampai sedemikian hingga.Padahal dalam hatiku tak ada setitik pun niat jelek padamu. aku tahu kamu sedang marah

Nurcahya adikku....kebahagiaan adalah milik semua orang. kamu layak dan pantas mendapatkan kebahagiaan yang kamu impikan. kekurangan adalah kewajaran bagi setiap manusia. tak ada manusia yang sempurna di dunia ini. oleh karenya, aku mencintai semua kekuranganmu termasuk marah dan bencimu.



adinda nurcahya.....ingatkah dengan masa - masa indah yang telah kita lalui bersama??? saat kita jalan bareng, saat kita bergandengan tangan??saat kita duduk manis sambil becanda bersama???saat itu sungguh indah, dungguh hangat, sungguh bahagia. dan aku lebih bahagia dari apa yang kamu rasakan.

tapi sekarang, semuanya menghilang bagaikan kemarau tersapu air hujan. lenyap tak berbekas. aku tak akan lagi melihat semyummu yang mengembang bak bunga yang sedang merekah...aku tak lagi melihat wajahmu yang sejuk bak butiran embun di pagi hari...dan aku tak lagi melihat candaanmu yang hangat sehangat mentari pagi....semuanya hilang entah kemana.

Sedih memang dengan semua keadaan itu. tapi itu memang jalan yang kamu pilih....mungkin itulah yang bisa membuat kamu lebih bahagia.dan aku tak akan pernah berhenti untuk berdo'a semoga kamu selalu bahagia.

Jujur, saat ini aku merindukan kamu yang dulu, merindukan saat - saat kita dulu,...saat dimana semua seperti pelangi penuh warna dan penuh makna. adinda nurcahya......satu hal yang harus kamu tahu....bahwa aku tidak akan pernah sanggup untuk membencimu, tidak akan pernah sanggup untuk berfikir negatif tentang dirimu karena aku sudah terlanjur sayang padamu.

pada saatnya nanti,....kamu akan mengerti semua maksud dan niatku itu. dan kamu akan sadar bahwa itu semua demi kamu. dan juga pada waktunya nanti ada saat dimana kamu akan bercerita pada seseorang bahwa "aku pernah cinta dan sayang padamu"



Tidak ada komentar:

Posting Komentar